"Puisi Cintaku Jauh Di Pulau - Chairil Anwar"
Cintaku jauh di pulau
Gadis manis, sekarang iseng sendiri
Perahu memancar, bulan memancar
Di leher aku kalungkan ole-oleh buat si pacar
Angin membantu, laut terang, tapi terasa
Aku tidak 'kan sampai padanya
Di air yang tenang, di angin mendayu
Di perasaan penghabisan segala melaju
Ajal bertakhta, sambil berkata:
"Tunjukkan perahu ke pangkuanku saja"
Amboi! Jalan sudah bertahun kutempuh!
Perahu yang bersama 'kan merapuh
Mengapa ajal memanggil dulu
Sebelum sempat berpeluk dengan cintaku?!
Manisku jauh di pulau,
Kalau 'ku mati, dia mati iseng sendiri.
Jika terjadi kesalahan pada penulisan puisi yang bersangkutan dimohon dengan sangat memberitahu kami dengan berkomentar, Terimakasih. Salam Admin Karya Cendekiawan